Ada yang berpendapat bahwa hidup tidak menawarkan apapun pada yang hidup kecuaLi masaLah (sepenggaL diaLog di fiLm pintu terLarang). Ada juga yang biLang hidup itu indah asaL tau cara menikmatinya (dengan bersenang senang, mabok, cLubbing, ngobat? Bikin dosa!). LaLu apa definisi hidup yang sesungguhnya kawan?!
Risih. iniLah sebenarnya yang saya rasakan meLihat dan membaca betapa banyak orang di sekitar saya −Lewat facebook, Lewat twitter, Lewat sms, dan berbagai media teknoLogi canggih saat ini− yang mengeLuhkan kondisinya, hidupnya, yang dianggapnya penuh dengan masaLah. Ya, mengeLuh, mengeLuh, dan mengeLuh! Parahnya, saya terkadang juga meLakukannya -.-“ Fenomena apakah ini? MariLah kawan, kita renungkan kembaLi apa yang sebenarnya Tuhan telah berikan pada kita saat ini sudah sangat Lebih dari cukup. Tubuh yang utuh, keLuarga, kawan, materi, otak untuk berpikir, hati untuk merasa. Dan disiniLah saya, berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk diri saya, keLuarga saya, serta Lingkungan sosial sekitar saya. Ada ungkapan seorang kawan yang masih seLaLu terngiang dan ingin sekaLi saya tanamkan hingga saat ini, “beLajar, bekerja, dan beribadahLah selalu. Dan berhentiLah, beristirahatLah ketika kakimu teLah menjejak surga….”
Namun, inilah kita, manusia yang terkadang memiLiki rasa sakit, rasa LeLah, rasa marah, rasa kecewa. Tapi janganLah mendahuLukan keLuhan keLuhan itu daripada syukurmu, karena itu bisa mengarahkanmu pada kufur nikmat. Seperti yang pasti sudah sering kita dengar, masaLah itu akan seLaLu ada, untuk meningkatkan kedewasaan seseorang. Maka, menyesaLLah saat kau kaLah tanpa usaha apapun. tetapi jangan pernah menyesaL apabiLa kau teLah berusaha sekuat tenaga waLau tak ada hasiL yg kau inginkan. pasrahLah, dan Tuhan akan menunjukkan jaLanmu. SeLamat menjaLani hari dengan syukur, everyone.
Love, dind
3 comments:
tulisan yang cakep....
ada pepatah jawa kuna dari R.Ronngo warsito..
"urip ming mampir ngombe thok".."hidup hanya mampir minum"...bagi saya hidup hanyalah weekend seminggu penuh, kita bisa mengisinya dengan mencuci, nonton TV, atau kerja bakti kampung terserah kita...hehehhee...salam kenal..
setuju sekali teman... KaLah tanpaberusaha dlu... sangat menyedihkan...
Life hanya untuk....
"kapan2 tak posting di blogQja..:) g'enak sama temen2,menuhin kolomkomentar..":)
reaL>
hei hei hei...
makasih sudah mampir ^.^
anaLogimu bagus, kaLo buat mbah surip mungkin anaLogi itu pas, uripo mung mampir ngombe kopi :p
demoffy>
mana, mana?
saya tunggu tanggapan dari tuLisan saya daLam tuLisan juga. TeLL me ya! :)
Post a Comment